Rabu, 11 Mei 2011

The PoEm In My HeArt,,,.....

“KU TULIS PUISI INI HANYA UNTUKMU
UNTUK MEMBUKA HATIMU YANG KINI TERTUTUP”
Penggalan akhiran puisi ini melayang jatuh di meja belajar Gadis,
ya Gadis cewek manis yang kini menutup hatinya karena dulu hatinya pernah terluka atas pengkhianatan Galang.
Yach mantan pacarnya yang kini menikah dengan Nila teman SMP Gadis padahal Galang belum memberi keputusan pada Gadis.
Bait puisi itu dibuat oleh Perdana cowok manis yang sudah menyukai Gadis Waktu MOS dulu
Tapi puisi-puisi itu tidak pernah terbalas,hingga sekarang hati Gadis tetap kosong dan tertutup
***
Sambil meletakkan bait-bait puisi dari Dhan panggilan akrab Perdana didalam laci.
Gadis masih me-replay insiden ketika Marsya datang kepadanya dan membawa sebuah Undangan yang terbungkus rapi.
“tok….tok…..tok…..”ketuk Marsya dengan mengebu-ngebu seolah-olah sangat penting
Tentu saja Gadis kebingungan apalagi ketika Gadis membukakan pintu rumahnya
Dengan menatap Gadis penuh kebimbangan Marsya beujar
”Dis….sebelumnya gue minta elo jangan shock sehabis gue beri sesuatu ini!!!”pinta Marsya
“Tunggu dulu sebenarnya ini ada apa?”jawab Gadis makin kebingungan
“udahlah pokoknya elo harus janji ke gue elo gug bakal shock!!!”paksa Marsya
“iya,gue janji ada apa?”ujar Gadis
“Nich”(serah Marsya menyerahkan undangan itu).dengan rasa penasaran yang mendalam Gadis membuka Undangan itu dan betapa sangat terkejutnya setelah Gadis membaca undangan itu.
PERNIKAHAN :                               GALANG BAYU AJI
&
NILA AJENG SUKMA
Tergeletaklah undangan itu dilantai dan Gadis terdiam dia tak mampu bicara satu katapun.
Marsya kebingungan”dis…elo gak  apa-apa?”tanyanya
Gadis masih terpaku di dalam lubuk hatinya terasa tercabik-cabik,hancur berkeping-keping dan sejak saat itu Gadis tak pernah lagi tersenyum bahkan semua temannya berusaha membuatnya tersenyum tetapi tak ada satupun yang berhasil.bahkan Dhan tak kalah membuatnya tersenyum dengan puisi-puisinya tetap saja tidak membawa hasil.puisi yang pernah diberikan Dhan emang tidak pernah dibuang maupun di bakar,Gadis biasanya menyimpan di Laci kamarnya.tapi untuk membuka hatinya kepada Dhan masih sulit
***
Dikelas….
Gadis berkutat dengan buku dan sedang menulis sesuatu.ketika tiba-tiba Marsya datang dan menghampirinya
“dis…ikut gue dong ke perpus,gue mau cara referensi”pinta Marsya
“bentar…..”jawab Gadis singkat dan dingin
Marsya sudah tahu watak Gadis,dia hanya diam menunggu tapi sebenarnya jauh di lubuk  Marsya dia sangat prihatin dengan Gadis,perubahan Gadis terjadi gara-gara Galang
“ugh….Galang sialan,kembalikan Sobat gue kayak dulu”gerutu Marsya
Gadis beranjak dari tempat duduknya”ayo…..”ajak Gadis kaku
“iya….”jawab Marsya
Dijalan menuju perpus……
Marsya,Gadis bertemu dengan Dhan,Marsya menyapa Dhan
“tumben….elo Dhan ada angina pa elo keliatan rapi beda!”goda Marsya
“ach…elo bias saja…enggak kok!eh Dis…elo mw kemana?”Tanya Dhan berubah kepada Gadis
Gadis acuh  dan berlalu Tanpa menoleh sedikitpun kepada Dhan.akhirnya Marsya yang menjawab”kita mau ke perpus Dhan…mau ikutan!”tawar Marsya
“sya…..”tegur Gadis.Marsya segera berlari meghampiri Gadis
Sambil menunggu Marsya mencari referensi Gadis duduk di salah satu sudut perpus.pikiran Gadis melayang kembali saat dia masih berpacaran dengan Galang.betapa tidak Galang memperlakukan Gadis bak Putri tapi kini semua itu telah hilang.tanpa terasa airmata Gadis mengalir dari 2 sudut matanya.Marsya menoleh ke arah Gadis kemudian dia menghampiri Gadis”dis….sudah hampir ½ tahun elo kayak gini,sudah waktunya elo ninggalin masa lalu elo dan membuka lembaran baru”ucap Marsya hati-hati takut menyinggung perasaan Gadis
Gadis gug menyahut dia beranjak pergi tanpa memperdulikan Marsya.Marsya terpaku menyesal atas ucapannya barusan.
***
Di akhir pelajaran sekolah…..
Gadis diem,tatapannya nanar,kosong,bahkan pelajaran hari ini tak ada satupun yang masuk dalam otaknya.
Bel pulang sekolah berbunyi dengan tatapan hampa Gadis memasukkan bukunya kedalam tasnya dan beranjak.Marsya tergopoh-gopoh mengejar Gadis
“dis….maafin gue bukan maksud gue seperti itu….”ujar Marsya minta maaf
Gadis diem sebenarnya Gadis hanya bingung saja tapi dia berpaling dan meninggalkan Marsya
Di tempat parkir…..
Dhan baru saja mengeluarkan sepedanya ketika dia melihat Gadis melenggang melewatinya.Dhan bergegas menuntun sepedanya menjajari Gadis
“hey…dis bareng gue yo!!!”tawar Dhan
“apaan che dhan….biarin gue sendiri!!!”jawab Gadis sinis
Dhan mengalah…di biarkan Gadis berjalan duluan diambilnya secarik kertas dan ditulisnya sebait puisi lagi
“MAAFKAN AKU ATAS UCAPANKU
TAPI SALAHKAH AKU?!?
SALAH AKU INGIN MEMBUKA
SEDIKIT CELAH HATIMU
AGAR AKU MENDAPATKAN SECERCA HARAPAN
DIBALIK HATIMU ITU!!!”
Dilipatnya kertas itu dan dia menghampiri gadis memberikan kertas itu dan berlalu.
***
Di rumahnya……
Gadis masih terngiang-ngiang akan ucapan Marsya diperpus tadi,pelan-pelan dia mulai memikirkan usapan sahabatnya itu.
“seharusnya gue membuka hati gue,seharusnya gue tidak mengacuhkan kehidupan gue!!!”pekiknya
Kemudian dia teringat puisi-puisi Dhan didalam lacinya dia beranjak dari kursi belajarnya dan membuka lacinya,dibacanya bait-bait puisi yang pernah ditulis dan dikirim Perdana
Kemudian Gadis bergumam lagi”seharusnya gue sadar bahwa masih ada orang yang memperhatikan gue!!!”sesalnya
“mulai sekarang gue akan berubah,gue akan berusaha seperti dulu lagi”semangat Gadis
Tak lama kemudian terdengsr ketukan pintu”tok….tok….tok…..”
Gedoran pintu tersebut membuat gadis tersentak kaget.dia bergegas menuju daun pintu ketika dibuka.
“Marsya…..”ujarnya
“Gadis maafkan gue,maafin gue atas perkataan gue tadi,elo mau kan maafin gue!!!”pinta Marsya sungguh-sungguh
Gadis terdiam sesaat kemudian….
“Marsya….seharusnya elo gug usah minta maaf,gue yang salah seharusnya gue yang harus minta maaf kepada elo ma yang lain,seharusnya gue gug mengacuhkan orang-orang yang menyayangi gue,maafin gue sya…!!”ujar Gadis
Terang saja Marsya kaget dan terharu mendengar pernyataan Gadis air matanya mengalir karena luapan bahagia
“iya…sya gue mau buka lembaran baru”
@@@
Udah satu minggu tatapan Gadis berwarna,ketika di sapa dipun tersenyum,manis sekali
Ketika Dhan mendekatinya pun dia membalas dengan senyuman ramah.dan ketika Dhan mengajak Gadis pulang Gadis yang biasanya acuh menolak dengan halus dan Gadis pun menjawab”biar gue pulang ma Marsya…”
Awalnya Dhan heran  tapi dia segera mengerti”awal yang bagus”gumamnya
Diambilnya secarik kertas dan diapun menulis puisi kembali
“MUNGKINKAH CELAH YANG TERTUTUP
KINI AKAN TERBUKA
AKANKAH HATI ITU
AKAN KAU BERIKAN PADAKU
I HOPE”
Dilipatnya dan segera dia mengejar Gadis dan menyerahkan bait puisi itu kemudian mereka berdua saling menatap,Marsya yang tau hal itu langsung berdehem
”hemb…hemb….”ujarnya mengoda
Gadis dan Dhan sama-sama salting,hal itu menbuat Marsya tertawa
“ok…Dhan gue ma Gadis pulang dulu”tari elo mintabk Marsya menyeret Gadis dans ebelum berpisah Gadis tersenyum manis kepada Dhan.
“ehmb….ada cinta yang lagi bersemi nich…”goda Marsya kepada Gadis
“apa-apaan sich….”Gadis tersipu malu
Tiba-tiba sebuah sedan datang menghadang mereka tak lama kemudian keluarlah seseorang yang sangat dikenal Marsya dan tentunya Gadis..mereka berdua terpaku tak percaya akan kejadian hari ini
@@@
“Galang…ngapain elo disini?”tanya Gadis tak percaya
Hari ini adalah hari terburuk bagi Gadis muka Gadis berkaca-kaca tanpa banyak cakap Galang besimpuh dihadapan Gadis.
“dis…maafin gue,maafin gue yang telah menyakiti hatimu,maafin gue yang tidak pernah menjelaskan sebelumnya bahwa gue mau menikah dan maafin gue yang tidak pernah memberi keputusan tentang hubungan kita.elo mau kan maafin gue”
Gadis hanya bisa mengigit bibirnya erat-erat,Marsya langsung menyahut
“segitu gampangnya elo minta maaf setelah apa yang elo lakukan kepadanya “bentak Marsya
“elo tau gug selama ½ tahun ini Gadis menjadi orang linglung tak pernah memperduliin semuanya,kemana elo?pernah gug elo memikirin dia hehh…kini dia mulai bisa ngelupain elo ehh…elo malah datang,cukup elo nyakitin dia lang,biarin dia mencari kehidupannya sekarang”geram Marsya
“dis….maafin gue,gue tahu gue salah,elo tahu gue ma Nila dijodohin ma orangtua kami,awalnya gue shock atas kejadian ini yang begitu mendadak,akhirnya kami berdua memutuskan buat cerai,dis…elo mau gug kembali ma gue”jabar Galang
“persetan dis,ayo kita pulang”ajak Marsya
Gadis hanya diem,dan dari kedua sudut matanya mengalir airmatanya
“Gadis…”ujar Galang memegang tangan seraya berlutut dihadapan Gadis
“elo…apa-apaan che lang!”bentak Marsya
Gadis berusaha melepaskan tangan Galang kemudian dia berlari meninggalkan Galang dan Marsya.Gadis berlari tanpa arah dia hanya berfikir menjauh sejauh-jauh mungkin.Galang berusaha mengejar.Gadis sudah berada di tengah jalan
Sebuah sedan melaju dengan kencang dan Gadis tak melihatnya.hampir saja Gadis tertabrak jika saja tidak ada yang mendorongnya minggir.namun sayang yang menolongnya tertabrak.Gadis menoleh betapa dia sangat terkejut bahwa yang tertabrak adalah Dhan
“Dhan….”jerit Gadis keras.
Orang-orang datang mengerumuni dan dibawa kerumah sakit.
@@@
Sambil mentap di kaca ICU.Gadis masih menetaskan bulir-bulir airmata.Galang malah mendekatinya dan berkata”dis…untuk yang terakhir kalinya,elo mau gug kembali ma gue!”
“Galang elo keterlaluan banget sich,elo tau gug orang yang sayang ma dia lagi koma,malah elo!!!”geram Marsya
Lama Gadis diem dan akhirnya dia berujar”sorry lang,gue gug bisa sayang elo,gue udah terlanjur sayang ma dia(ujar gadis sambil menunjuk kearah Dhan).
“baiklah dis gue tahu gue sudah terlambat,gue gug akan ganggu elo lagi!!!”ucap Galang
Sampai Galang menghilang dari pandangan  barulah Gadis terduduk dengn lemas dan menitikkan airmata lagi.
“elo bener dis…elo sudah bener sekarang tinggallah elo nyelesian masalah ma Dhan!!!”ujar Marsya.
@@@
Sudah 2  hari ini Dhan mulai menampakkan kesembuhan tapi hati Dhan gelisah karena yang ditunggu-tunggu tidak datang,sudah 2 hari ini gadis tidak menjenguk Dhan.Marsya yang ditanya Gadis kemana hanya geleng-geleng kepala.
Hari ini juga sama hanya saja jawaban Marsya berbeda
“gue gug tau Dhan,hanya saja tadi di sekola dia nitipin ini buat elo!”ujar Marsya sambil nyerahin sepucuk kertas.Dhan sangat senang dan lansung dibukanya kertas pemberian Gadis dengan hati-hati.
SAYANG TAUKAH ENGKAU
KU MULAI MENYADAI
BAHWA ENGKAU ADA
DISAAT KU MEMBUTUHKANMU
MAAFKAN AKU
KARENA KU ENGKAU JADI BEGINI
SAYANG DENGARKAN AKU
HATIKU TELAH TERBUKA
UNTUK MENATAP DAN
KEMBALI TERSENYUM KEPADANYA
Dhan tersenyum bahagia seolah dia tak percaya dengan apa yang dibacanya.lalu Dhan segera membalasnya puisi Gadis tadi.
@@@
Gadis menerima balasan dari Dhan,dia tidak yakin apakah Dhan akan memaafkan dirinya.Marsya yang ditanya hanya diem saj”ya elo liat saja sendiri dia balas apa?,gue saja gug tau kok dis…?”jawab Marsya.terang saja jawaban marsya bikin Gadis semakin gug yakin
Perlahan-lahan gadis membuka kertas itu jawaban dhan sangat singkat
AKANKAH HATI ITU
SUDAH TERBUKA UNTUKKU
DAPATKAH ENGKAU MENEMANIKU
HARI INI
SAYANG DENGARKAN AKU
AKU SANGAT MERINDUKANMU
Gadis tersenyum dan dia segera mempersiapkan ke rumah sakit,sebelum berangkat Gadis menulis balasan puisi Dhan.
Di rumah sakit…..
Dhan sedang duduk ketika dia melihat Gadis datang dia tersenyum tapi Gadis diem saja hanya dia mendekati Dhan dan menyerahkan kertas yang sudah disiapkannya.tanpa babibu Dhan membukanya dan langsung membacanya
SAYANG APAKA ENGKAU TAHU
HATIKU TERBUKA SEJAK DULU
AKU INGIN ENGKAU MENEMANI KU
SAAT INI!!!
Dhan langsung tersenyum.”sungguh”ujar Dhan tak percaya
Gadis hanya menganguk.
Dhan pun berkata”maukah engkau menjadi dewi didalam hatiku”
Dengan tersenyum sipu Gadis menjawab”iya asalkan elo maumembuatkan puisi yang indah”
“mengapa begitu?!!”tanya dhan
“elo tau gug puisi elo gug pernah gue buang dhan selalu gue simpan,because your poem in my heart dhan!!!”jawab Gadis jujur
Gadis dan Dhan saling berpelukan dan saat itu Galang melihatnya hatinya hancur dia beranjak pergi tanpa menoleh sehingga dia menabrak seseorang.
“maaf…maafkan gue,maaf jug ague gug liat”ujar Galang minta maaf
Seharusnya gue yang minta maaf.Galang menoleh
:”sherin….”ujarnya
“galang….”
Tak lama setelah kejadian itu sherin dan galang jadian.gadis bahagia mendengar hal itu.apalagi sekarang disampingnya sudah ada the poem prince yang siap menemaninya.
THE END


 thank friend udah mw baca cerpenku ku harap kalian memberi saran e0,,....gomawo!!!
don't silent reader?!!!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar